News

24/08/2018

Share :

Sejarah Minyak Goreng Murni ini merupakan hasil dari pengolahan kelapa yang bebas dari transfatty acid (TFA) atau yang biasa dikenal dengan asam lemak trans, dahulu kala minyak kelapa ini dikenal sebagai minyak kelentik yang biasa digunakan didapur oleh nenek moyang kita.

Dapat digunakan untuk menyemir rambut agar kembali hitam berkilau dan menjaga kesehatan rambut tetap subur, selain itu minyak kelapa dahulu juga digunakan para ibu hamil untuk membantu melancarkan proses persalinan dan memperlancar ASI.

Pembuatan minyak kelapa murni ini dilakukan pada suhu rendah <60C, keunggulan yang bisa didapat dari minyak yang dihasilkan dari proses ini adalah struktur kimia yang terdapat didalamnya tidak berubah terutama MCFA nya. Untuk dapat menghasilkan minyak kelapa murni yang berkualitas tinggi memerlukan ketelitian yang sangat tinggi, jika sedikit saja terjadi kesalahan dalam proses pembuatan akan menghasilkan minyak dengan kualitas rendah.

Pada minyak kelapa murni terdapat kadar asam lemak tidak jenuh yang dapat membantu untuk menurunkan kolestrol jahat pada tubuh, serta dapat mencegah penyumbatan pada pembuluh darah. Kandungan MCFA yang terdapat pada minyak kelapa murni ini juga sama seperti air susu ibu (ASI) yaitu dapat memberikan gizi serta melindungi tubuh dari bahaya penyebaran penyakit degeneratif atau penyakit menular.

Jenis Dan Sejarah Minyak Goreng Murni:

  1. Minyak kelapa komersial atau RBD Coconut Oil (Refined, Bleaching, Deodorized)
  2. Traditional Coconut Oil atau Minyak Kelapa Tradisional
  3. Virgin Coconut Oil atau Minyak kelapa murni

Berikut itu adalah 3 jenis minyak kelapa yang memiliki sejarah pembuatannya pada dahulu kala yang sering dibuat oleh para leluhur nenek moyang kita yang biasa kita dengar pada Sejarah Minyak Goreng Murni.

Berita Terkait

butuh bahan baku kelapa terbaik?