Minyak kelapa, yang dulunya diolah karena kandungan lemak jenuhnya sebagai kemungkinan penyumbat arteri, kini mendapat reputasi baru bahkan sebagai superfood. Namun, sebenarnya apa itu?
Minyak kelapa adalah minyak alami yang diekstrak dari daging kelapa. Orang akan menemukan minyak kelapa baik dalam bentuk segar maupun yang telah distilasi di supermarket, sebagian besar berasal dari perusahaan seperti kami, PT Sari Mas Permai. Bentuk pasti yang dibeli orang akan tertera pada label utama.
Minyak kelapa murni jauh kurang terkonsentrasi dibandingkan dengan yang distilasi dan tetap mempertahankan aroma tropis alami berbasis kelapa. Minyak kelapa yang difinasi lebih lanjut diproses, menghasilkan aroma yang lebih seimbang. Karena tidak memiliki rasa tropis tertentu, disarankan untuk menggunakan tipe distilasi sebagai minyak memasak utama untuk berbagai resep.
Berbeda dengan produk kesehatan populer lainnya, minyak kelapa telah mengalami peningkatan popularitas namun telah mengalami penurunan dalam beberapa tahun terakhir, seperti yang dilaporkan oleh Washington Post pada tahun 2018. Surat kabar tersebut melaporkan bahwa pada saat penulisan artikel ini, harga eceran telah turun 30% dari tahun 2015, yang merupakan tahun terburuk bagi minyak kelapa. Penurunan ini sebagian disebabkan oleh perdebatan tentang manfaat medis dan bahaya minyak mentah.
Perbedaannya terletak pada jenis lemak yang disediakan oleh masing-masing. Seperti yang banyak orang ketahui, minyak kelapa sebagian besar terdiri dari lemak jenuh (83% lemak jenuh). Oleh karena itu, minyak ini diklasifikasikan dalam Rekomendasi Departemen Pertanian Amerika Serikat sebagai lemak yang kurang nutrisi dibandingkan dengan minyak zaitun, yang hanya memiliki 1,9 g lemak jenuh (14%; sisanya adalah lemak tak jenuh baik). American Heart Association menyarankan bahwa orang dewasa rata-rata yang mengonsumsi 2.000 kalori sehari akan membatasi konsumsi lemak jenuh mereka menjadi 13 g.
Karena tingkat lemak jenuhnya, minyak kelapa telah mendapatkan reputasi sebagai produk yang dapat menyumbat arteri, dan beberapa ahli juga menyarankan untuk menghindarinya. Namun, dalam beberapa waktu terakhir, terjadi perubahan total arah pikiran orang - dan lebih banyak orang menggunakan minyak kelapa untuk mencoba meningkatkan kesejahteraan mereka.
Efek positif minyak kelapa tidak begitu jelas; sebenarnya, ini adalah topik yang cukup kontroversial. Ambil contoh pernyataan seorang peneliti di Harvard yang menyebut minyak kelapa sebagai ratu dari Gift, atau "racun mutlak," dalam sebuah video pidato yang dia berikan di Jerman.
Di satu sisi, konsumen minyak kelapa menyadari bahwa minyak ini kaya akan lemak jenuh, yang dikorelasikan dengan risiko penyakit kardiovaskular yang meningkat. Namun, mereka menemukan bahwa tidak ada yang istimewa tentang lemak jenuh yang ada dalam minyak kelapa: minyak ini tinggi asam lemak rantai sedang yang disebut asam laurat, yang dapat berperilaku berbeda dalam tubuh dibandingkan dengan sebagian besar lemak jenuh lainnya.
Sebuah studi uji klinis dalam BMJ Open mengevaluasi efek keamanan dari sekitar 1,75 cangkir minyak kelapa ekstra virgin yang dikonsumsi setiap hari selama beberapa minggu. Seperti yang telah ditunjukkan oleh penelitian sebelumnya, minyak ini meningkatkan tingkat LDL lebih baik daripada minyak kelapa dan zaitun. Meskipun ini bukan uji coba penurunan berat badan (sehingga tidak ada yang disarankan untuk mengurangi kalori), para peneliti mengamati bahwa tidak ada yang kehilangan (atau mendapatkan) berat badan atau lemak perut dari mengonsumsi salah satu dari kedua jenis lemak ini.
Kekhawatiran seputar minyak kelapa yang tinggi lemaknya menghambat beberapa ahli untuk mendukungnya. Meskipun demikian, keyakinan bahwa lemak jenuh berbahaya bagi jantung belum sepenuhnya diakui secara luas. Sebuah laporan oleh para ahli diet dan kesehatan terkemuka atas nama American Heart Association menyarankan bahwa warga menggantikan lemak jenuh dengan lemak tak jenuh untuk meminimalkan risiko serangan jantung. Demikian pula, sebuah studi dalam Journal of the American College of Cardiology tentang manfaat kesehatan minyak kelapa menunjukkan bahwa orang harus membatasi konsumsi karena jumlah lemak jenuh yang tinggi dapat meningkatkan kolesterol LDL, membuat orang lebih rentan terhadap penyakit kardiovaskular.
Berbicara tentang kontroversi minyak kelapa akan membawa kita pada bagaimana PT Sari Mas Permai sebagai produsen minyak kelapa terkemuka melakukan ekstraksi minyak. Pabrik kami tentu hanya akan menjual produk berkualitas tinggi. Jika diolah dengan baik, minyak kelapa akan memberikan konsumennya nutrisi sehat yang dibutuhkan tubuh mereka. Oleh karena itu, pelanggan sebaiknya selalu memilih produsen minyak kelapa terkemuka untuk memasok mereka.
PT Sari Mas Permai memiliki sejarah panjang sebagai salah satu pabrik minyak kelapa terkemuka. Berasal dari Indonesia, kami memiliki akses ke Copra terbaik yang bumi ini tawarkan. Kami menjamin pelanggan kami bahwa kami hanya akan memberikan minyak kelapa terbaik bagi mereka.
