Seperti yang kita sudah ketahui bahwa penggunaan minyak kelapa dalam makanan adalah hal yang sangat tepat, karena minyak kelapa memiliki khasiat yang sangat tinggi untuk kesehatan manusia dan juga tidak memiliki efek samping yang berbahaya bagi tubuh.
Seabagai alternatif dari pilihan pengganti minyak kelapa sawit, pemakaian minyak kelapa yang merupakan tanaman asli di Indonesia ini dan juga menjadi warisan nenek moyang sejak jaman dahulu kala tersebut, adalah sangat ideal dan benar.
Minyak kelapa adalah minyal ideal bagi kesheatan karena mengandung asam lemat laurat atau yang biasa di sebut dengan C12 yang baik bagi kesehatan jantung manusia. Asam laurta tersebut tidak dimiliki oleh minyak daging atau sabut pada kelapa sawit. Akan tetapi, mengandung asam oleat dan linoleat (C18).
Dari hasil analisa dari berbagai jenis minyak goreng telah menunjukkan bahwa semua minyak sayur memiliki kandungan asam lemak tak jenuh majemuk rantai panjang (poly unsaturated fatty acid) dalam kadar tinggi (22 - 78 %). Minyak safflower menduduki urutan paling atas dengan kadar 78%, disusul lagi dengan minyak biji matahari (69%) dan seterusnya.
Nah kenapa penggunaan minyak kelapa dikatakan sangat baik bagi kesehatan karena minyak kelapa menduduki urutan paling bawah dengan kadar asam lemak tak jenuh majemuk rantai panajng hanya 2% saja.
Kandungan asam lemak tak jenuh tunggal (monounsaturated fatty acids = MUSFA) kadarnya cukup bervariasi, dan kadar MUSFA yang paling rendah, sekali lagi yang terbaik yaitu minyak kelapa sebanyak 6% saja, sedangkan minyak jenis lainnya berkisar antara 12% pada minyak sawit sampai yang paling tinggi pada minyak zaitun di angka 77%.
Dari minyak atau lemak yang telah mengandung persentasi asam lemak tak jenuh rantai panjang berkadar tinggi, seperti canola (93%) efeknya manjadi kurang baik untuk kesehatan. Dikarenakan bila digunakan untuk menggoreng, di samping terjadinya polimerisasi (penggumpalan), ia juga membentuk trans fatty acids dan radikal bebas yang toksik dan karcinogenik.
Minyak tersebut di dalam alur proses pencernaan dan metabolisme yang akan menghasilkan energi, lolesterol dan juga lemak. Sedangkan minyak kelapa hanya menhasilkan energi saja. Dengan demikian minyak kelapa adalah minyak goreng paling baik dan aman terhadap kesehatan dibandingnkan dengan semua jenis minyak goreng lainnya.
